Bali

Bali adalah sebuah pulau di Indonesia terletak di ujung barat Kepulauan Sunda Kecil, terletak antara pulau Jawa di sebelah barat dan Lombok ke timur. Ini adalah salah satu dari 33 provinsi dengan ibukota provinsi di Denpasar ke arah selatan pulau itu. 

Dengan populasi dicatat sebagai 3.891.000 pada tahun 2010, pulau adalah rumah bagi sebagian besar dari minoritas kecil Hindu Indonesia. Dalam sensus tahun 2000 sekitar 92,29% dari penduduk Bali menganut agama Hindu Bali sementara sebagian besar sisanya mengikuti Islam. 

Itu juga merupakan tujuan wisata terbesar di negara ini dan terkenal karena seni yang sangat maju, termasuk tari, patung, lukisan, kulit, Metalworking, dan musik Bali, meskipun surga wisata selama puluhan tahun, telah melihat lonjakan jumlah wisatawan dalam beberapa tahun terakhir. Tidak seperti kebanyakan mayoritas Muslim Indonesia, sekitar 93,18% dari penduduk Bali menganut ke Bali Hindu, dibentuk sebagai kombinasi yang ada kepercayaan lokal dan pengaruh Hindu dari daratan Asia Tenggara dan Asia Selatan. agama minoritas termasuk tentang Islam (4,79%), Kristen (1,38%), dan Budha (0,64%). Angka-angka ini tidak mencakup imigran dari daerah lain di Indonesia.

 Ketika Islam melampaui Hindu di Jawa (abad ke-16), Bali menjadi tempat perlindungan bagi umat Hindu banyak. Hindu Bali adalah campuran di mana dewa-dewa dan demigods disembah bersama-sama dengan pahlawan Buddha, roh nenek moyang, dewa pertanian adat dan tempat-tempat suci. 

Agama seperti yang dipraktekkan di Bali adalah sebuah sistem kepercayaan komposit yang mencakup bukan hanya teologi, filsafat, dan mitologi, tetapi ibadah nenek moyang, animisme dan sihir. Ini menyebar hampir setiap aspek kehidupan tradisional. Kasta diamati, meskipun kurang ketat dibandingkan di India. Dengan perkiraan 20.000 puras (kuil) dan kuil-kuil, Bali dikenal sebagai "Pulau dari Puras Ribu", atau "Pulau Dewata.

Hindu Bali memiliki akar di India Hinduisme dan dalam Buddhisme, dan mengadopsi tradisi animistik dari masyarakat adat. Pengaruh ini memperkuat keyakinan bahwa para dewa dan dewi hadir dalam segala hal. Setiap elemen alam, oleh karena itu, memiliki kekuatan sendiri, yang mencerminkan kekuatan para dewa. Sebuah batu, pohon, keris, atau kain tenun adalah rumah potensi energi roh yang dapat diarahkan untuk yang baik atau jahat. Hindu Bali adalah sangat terjalin dengan seni dan ritual.Ritualizing menyatakan diri-kontrol merupakan fitur penting dari ekspresi keagamaan antara orang-orang, yang karena alasan ini sudah menjadi terkenal karena perilaku mereka anggun dan sopan.

Terlepas dari mayoritas Hindu Bali, ada juga ada imigran Cina yang memiliki tradisi menyatu dengan penduduk setempat. Akibatnya, Sino-Bali ini tidak hanya memeluk agama asli mereka, yang merupakan campuran dari Buddhisme, Taoisme dan Konfusianisme, tetapi juga menemukan cara untuk menyelaraskan dengan tradisi lokal. Oleh karena itu, tidak jarang untuk menemukan lokal Sino-Bali selama Odalan candi setempat.

Selain itu, Bali Hindu imam diundang untuk melakukan ritual bersama seorang imam Cina dalam peristiwa kematian seorang Sino-Bali. Namun demikian, klaim Sino-Bali untuk memeluk agama Buddha untuk tujuan administratif, seperti Kartu identitas mereka.

Bahasa 
Bali dan Indonesia adalah bahasa yang paling banyak digunakan di Bali, dan sebagian besar orang Bali adalah bilingual atau trilingual. Ada beberapa bahasa Bali asli, tetapi kebanyakan Bali juga dapat menggunakan pilihan yang paling banyak digunakan: Bali umum modern. Penggunaan bahasa Bali yang berbeda secara tradisional ditentukan oleh sistem kasta di Bali dan oleh anggota klan, tetapi tradisi ini berkurang. 
Bahasa Inggris adalah bahasa ketiga yang umum (dan bahasa asing utama) dari Bali banyak, karena persyaratan dari industri pariwisata.